Cegah Penularan, OPS Aman Nusa ll Polres Bengkulu Selatan Sasar Penanganan PMK

Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon saat pimpin rapat koordinasi lintas sektoral OPS Aman Nusa ll tahun 2022/Ist
Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon saat pimpin rapat koordinasi lintas sektoral OPS Aman Nusa ll tahun 2022/Ist

Polres Bengkulu Selatan (BS) akan ikut serta dalam membantu menanggulangi penyebaran dan penularan Penyakit Kuku Dan Mulut (PMK) diwilayahnya. Pasalnya, penularan PMK di BS saat ini masih terjadi.


Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon mengatakan, PMK merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang hewan ternak. Oleh sebab itu kalau tidak ditanggulangi secara dini dapat menimbulkan kerugian ekonomi pada peternak hewan yang ada di BS.

Untuk menanggulangi hal tersebut, pihaknya menggelar rapat koordinasi lintas sektoral OPS Aman Nusa ll bersama Forkompinda BS dalam rangka penanganan dan penanggulangan PMK agar tidak meluas di wilayah BS, pada Selasa (12/7).

Dikatakan Kapolres, pencegahan dan penanggulangan PMK ini merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, seluruh harus terlibat baik pemerintah maupun masyarakat.

"Wabah ini adalah bencana, untuk itu kita semua harus selalu siaga, seandainya ditemukan tanda-tanda PMK segera laporkan agar instansi terkait segera melakukan penanganan, dengan begitu dapat mengantisipasi penularan ke hewan ternak lain," kata Juda.

Kapolres juga akan menekankan, ke jajarannya untuk bersinergi dengan TNI dan Dinas Pertanian dan Peternakan BS agar selalu melakukan pengawasan serta pemantauan terhadap peternakan yang ada di wilayahnya. 

Selain itu, disetiap perbatasan akan dijaga ketat oleh personil Polres BS dan TNI bersama pihak terkait guna memastikan hewan ternak yang datang di wilayahnya terbebas dari PMK dan akan diberlakukan mulai Kamis (14/7). Bahkan, saat ini pihaknya sudah memetakan zona merah untuk menghindari penyebaran PMK.

"Jadi nanti ada dua posko checkpoint penyekatan yang akan di jaga ketat, kedepannya kita bersama dinas terkait akan melaksanakan sosialisasi kepada peternak tentang PMK serta vaksinasi ternak untuk mengurangi resiko penularan," pungkasnya.