Capaian Vaksinasi Dosis Tiga di Lebong Baru 15,1 Persen

Rapat evaluasi dan percepatan vaksinasi Covid-19 Kabupaten Lebong/RMOLBengkulu
Rapat evaluasi dan percepatan vaksinasi Covid-19 Kabupaten Lebong/RMOLBengkulu

Kesadaran masyarakat terhadap vaksinasi dosis ketiga atau booster masih rendah. Hal itu terungkap saat rapat evaluasi dan percepatan vaksinasi Covid-19 Kabupaten Lebong.


Acara dibuka langsung Kadis Kesehatan Kabupaten Lebong, Rachman diikuti tim satgas Covid-19 di aula Dinkes Lebong, Senin (18/7) sekitar pukul 10.00 WIB.

Koordinator Satgas Covid-19, Tantomi didampingi Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendera disampaikan Analis Kebencanaan BPBD, Masayu Uminil Hana mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 dosis tiga atau booster di daerah setempat masih rendah, yakni sebesar 15,1 persen.

"Sampai hari ini harus diakui capaian vaksinasi booster masih rendah, kita akan terus menggencarkan vaksinasi booster sebagai syarat perjalanan dan mobilitas masyarakat di area publik, sesuai kebijakan pemerintah pusat," ujarnya, Senin (18/7).

Saat ini capaian vaksinasi Covid-19 dosis 1 mencapai 92,93 persen, dosis 2 sebesar 74,6 persen, dan dosis tiga 15,1 persen. Adapun rinciannya untuk vaksinasi dosis I sebanyak 76.972 jiwa, dosis II sebanyak 61.793 jiwa, dan dosis III mencapai 12.485 jiwa.

"Jadi paling rendah itu dosis 3 persen, dan banyak pelayanan publik belum vaksin," bebernya.

Ia menyatakan, Tim Satgas Covid-19 tetap membuka layanan vaksinasi di seluruh fasilitas kesehatan dan menggencarkan vaksinasi. Pihaknya akan tetap mengedukasi masyarakat walau kebijakan pelonggaran sudah dikeluarkan tetap edukasi masyarakat tetap prokes dan melakukan vaksinasi.

Masyarakat, katanya, beranggapan telah memenuhi kekebalan setelah divaksinasi kedua, karena itu harus dilakukan booster agar imunitas tetap terjaga.

"Kita berharap kebijakan pemerintah ini ke depan dapat memicu masyarakat untuk divaksin booster," pungkasnya.