RMOLBengkulu. Selama bulan Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melakukan penyesuaian jam kerja para Aparatur Sipil Negara (ASN).
- Demo Peringatan Setahun Penembakan Pimpinan Media: Presiden Diminta Perintahkan Kapolri Berhentikan Kapolda Bengkulu
- Sidang Kasus Penipuan Tes Polisi Di Polda Bengkulu, JPU Hadirkan Saksi Babinkamtibmas Air Besi
- Kasus Penipuan Tes Bintara Di Polda Bengkulu Bakal Ditangani Mabes Polri
Baca Juga
RMOLBengkulu. Selama bulan Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melakukan penyesuaian jam kerja para Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kepala Bagian Humas Setda Kota Bandung, Yayan A. Brillyana menegaskan, meski ada penyesuaian jam kerja, pelayanan publik tetap berjalan optimal. Masyarakat hanya perlu menyesuaian waktu untuk dapat memperoleh layanan publik.
"Yang berkurang hanya jam kerjanya saja karena bulan Ramadan. Tapi tidak mengendorkan semangat untuk melayani masyarakat," ungkap Yayan di Balai Kota Bandung Jalan Wastukancana, Jumat (18/5).
Ia juga mengingatkan kembali amanat Penjabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin agar para ASN bekerja dengan sebaik-baiknya. Hal itu merupakan bentuk tanggung jawab ASN kepada masyarakat.
"Itu juga merupakan salah satu bentuk ibadah di bulan Ramadan. Jadi bukan hanya salat dan puasa saja. Melayani masyarakat juga ibadah," tandasnya. dikutip RMOLJabar. [ogi]
- Demo Peringatan Setahun Penembakan Pimpinan Media: Presiden Diminta Perintahkan Kapolri Berhentikan Kapolda Bengkulu
- Sidang Kasus Penipuan Tes Polisi Di Polda Bengkulu, JPU Hadirkan Saksi Babinkamtibmas Air Besi
- Kasus Penipuan Tes Bintara Di Polda Bengkulu Bakal Ditangani Mabes Polri