Video penampakan yang diduga Harimau Sumatera masuk dan berkeliaran di wilayah Kabupaten Lebong, beredar. Persisnya tidak jauh dari penampakan jejak kaki yang ditemukan tim patroli Balai Besar Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) Resort Lebong.
- Ditinggal Penghuni Lebaran, Rumah Di Gunung Mesir Dilalap Si Jago Merah
- 35 Sampel Swab Pegawai Dukcapil Dibawa Ke Bengkulu
- Tertimbun Material Ampas, Satu Penambang Emas Tradisional Tewas, Dua Selamat
Baca Juga
Teranyar, penampakan itu diperkirakan terjadi di Desa Ketenong I Kecamatan Pinang Belapis, saat perekam melewati jalur tersebut.
Dandim 0409 Rejang Lebong, Lerkol Inf Moch Reynaldi Herbowo melalui Danramil Lebong Utara, Mayor Arif Parwoko saat dimintai keterangan mengaku, belum bisa memastikan apakah itu di Lebong atau tidak.
Namun, jika mendengar percakapan di dalam video itu bahwa kejadian itu terjadi di Lebong. Saat para perekam ingin berjualan ke arah Ketenong. Sebelum persipangan di kawasan Tik Aseak.
"Saya dapat info dari babinsa, kalau kejadiannya diperkirakan hari Sabtu malam di Desa Ketenong I, tapi untuk identigas perekam vidio belum diketahui," ungkapnya.
Ket foto: Danramil Lebong Utara, Mayor Arif Parwoko
Lebih jauh, ia mengimbau kepada warga untuk tidak membuka hutan yang sudah masuk kawasan TNKS serta tidak memburu satwa makanan Harimau Sumatera, sehingga hewan buas yang berbahaya bagi manusia tersebut tidak keluar dari habitatnya.
”Bila ada warga yang melihat lagi, segera laporkan dengan petugas baik TNKS maupun BKSDA. Diharapkan masyarakat tidak bertindak sendiri karena berbahaya dan bisa mencelakai diri sendiri maupun satwa itu sendiri yang dilindungi undang-undang,” pesannya.
Lebih jauh, ia mengaku Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu dan Balai TNKS Resort Lebong akan turun mengecek langsung lokasi jejak kaki ditemukan. Termasuk lokasi video.
"Besok mudah-mudahan Tim BKSDA dan TNKS akan turun ke Lebong," pungkasnya.
Diketahui, dalam video berdurasi 1 menit 55 detik itu tampak suara dua orang pria terkejut melintasi jalan melihat sosok raja hutan muncul di badan jalan.
Di dalam suara itu terekam pembicaraan yang menyebutkan jika peristiwa itu terjadi di kawasan Ketenong 1.
"Min ado harimau min. Arah ketenong min," sebutnya.
- Ngamuk Di Rumdin Wabup, Warga Muara Pulutan Diamankan Polisi
- Video Dugaan Skandal Perzinahan Oknum Pejabat Lebong Diseret Ke Polres
- Longsor, Akses Ke Kecamatan Pinang Belapis Lumpuh
