Asyik,, Bupati Kopli Beri Kesempatan UMKM Tambah Modal Usaha Tanpa Jaminan

Bupati Lebong, Kopli Ansori saat memberikan arahan kepada Kadis Perindagkop-UKM Lebong, Mahmud Siam terkait penataan UMKM di Bangunan PTM Muara Aman/RMOLBengkulu
Bupati Lebong, Kopli Ansori saat memberikan arahan kepada Kadis Perindagkop-UKM Lebong, Mahmud Siam terkait penataan UMKM di Bangunan PTM Muara Aman/RMOLBengkulu

Bupati Lebong, Kopli Ansori memberikan kesempatan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk menambah modal untuk pengembangan usaha dengan pinjaman 0 Persen tanpa agunan atau jaminan.


Kadis Perindagkop-UKM Kabupaten Lebong, Mahmud Siam mengatakan, program itu sinergitas antara Pemkab Lebong dengan Bank Bengkulu dengan nama program Babe ProBilling. 

Untuk syaratnya sendiri cukup dengan membawa fotocopy KTP dan KK serta buku nikah. Nantinya, syarat tersebut diberikan kepada Disperindagkop-UKM untuk diproses. 

"Dengan catatan pelaku usaha UMKM masyarakat tersebut, mau dan bersedia menjadi binaan Disperindagkop UKM kabupaten Lebong," kata Bupati Lebong, Kopli Ansori yang disampaikan Mahmud Siam, kemarin (26/5).

Dia menambahkan, untuk besaran modal usaha yang bisa dipinjam itu minimal 2 Juta sampai dengan 10 juta rupiah dengan jangka waktu pinjaman tertentu, sesuai kesepakatan peminjam dengan Bank Bengkulu. 

Ia menjelaskan, masyarakat bisa mengajukan pinjaman tanpa agunan itu untuk jenis usaha UMKM apapun. Baik itu, berdagang di kaki lima. Ataupun warung manisan.

"Nanti, setelah diajukan akan segera diproses. Akan sosialisasi dan penjelasan dari pihak Bank Bengkulu juga Disperindagkop UKM, Dan dijamin tidak ribet pinjaman yang diajukan tersebut langsung cair," ucapnya. 

Inisiatif Bupati tersebut bertujuan mendorong tumbuh kembang para pelaku usaha UMKM serta mempermudah masyarakat dalam membangun usahanya dan bertransaksi Ekonomi. Sesuai dengan Visi-Misi yang digagas beliau untuk mewujudkan masyarakat Lebong yang Bahagia dan Sejahtera

"Mudahan dengan penyertaan modal khusus untuk UMKM ini bisa menambah geliat UMKM dan pertumbuhan UMKM di Kabupaten Lebong," demikian Mahmud.