Bupati Lebong, Kopli Ansori, meminta seluruh stake holder di Kabupaten Lebong untuk tanggap dan sungguh-sungguh dalam penanganan Covid-19 di desa atau wilayah kerja masing-masing.
- 313 Calon THLT Ikut Kompetensi Sekretariat DPRD Lebong
- Penyusunan LKPJ dan LPPD Dikebut Hingga Tengah Malam
- Jaga Kenyamanan Pengendara, BM Tuntaskan Tebas Bayang Jelang Idul Fitri
Baca Juga
Hal itu disampaikan usai Rapat Koordinasi (Rakor) Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran (TA) 2021 di Gedung Aula Sekretariat Daerah (Setda) Lebong, Kamis (26/8) lalu.
Ia juga meminta agar jajaran Satgas lebih proaktif memantau dan mengevaluasi kerja tim Satgas di masing-masing tingkatan untuk menekan laju penyebaran wabah asal negeri tirai bambu itu.
"5 M tadi itu yang kita tekankan. Segera melaporkan. Penanganan Covid-19 di Kabupaten Lebong harus cepat tuntas," ucap Bupati.
Dia mengaku, tak main-main dengan penanganan Covid-19 di Lebong. Bentuk keseriusan itu setelah dirinya meminta seluruh abdi negara dibawah naungan Pemkab Lebong untuk membina setidaknya 10 keluarga di wilayah masing-masing.
"Baik ASN sudah kita kerahkan untuk membina 10 keluarga dan Kepala Desa kita wajibkan melaksanakan PPKM itu dengan baik dan benar," tambahnya.
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan, seluruh Tim Satgas Covid-19 tingkat desa untuk melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro tingkat desa. Mengingat Lebong saat ini masih masuk level 3.
"Semua kita hidupkan kembali. Mumpung penyebaran Covid-19 ini sudah menurun," tuturnya.
- DAK Pendidikan Untuk 14 SD dan 5 SMP
- Sudah Pindah Tugas Ke Provinsi, Dua Kabag Masih Terima Gaji Dan TPP Dari Lebong
- Kecamatan Pelabai Di Pusat Belum Berubah, Permendagri Perlu Direvisi