Astra Motor Bengkulu tak hanya mengurusi otomotif dan jasa jual beli kendaraan saja. Urusan sosial kemasyarakatan juga tak lepas dari perhatian seorang Astra Motor Bengkulu.
- LPP Bengkulu Gelar Apel Ikrar Netralitas ASN & Tandatangan Komitmen Pembangunan Zona Integritas
- Aktivis Dulu Dan Sekarang, Ibarat Bumi Langit
- Minal Aidin Wal Faizin, Hari Ini Ada Yang Lebaran
Baca Juga
Salah satunya, menumbuhkan partisipasi donor darah warga. Kegiatan mulia ini agenda rutin setiap 3 bulan. Dengan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bengkulu, Sabtu (27/5).
Donor darah kali ini digelar di dua titik, yaitu titik pertama digelar di Main Dealer Astra Motor Bengkulu dan Sales Office Astra Motor Padang Jati.
Pemeriksaan oleh tim medis PMI sebelum mengikuti kegiatan donor darah
Kegiatan tersebut diprakarsai dan didukung oleh seluruh karyawan dan management Astra Motor Bengkulu. Pada kegiatan donor darah kali ini terkumpul 29 kantong darah yang langsung di serahkan kepada PMI Kota Bengkulu.
Region Head Astra Motor Bengkulu (Bapak Wendy Tenario) antusias mengikuti donor darah
Kepala Bagian Admin dan Finance Astra Motor Bengkulu Raymundus Parikesit mengatakan, kegiatan ini adalah salah satu bentuk program pilar kesehatan yang merupakan salah satu dari 4 pilar kegiatan CSR Astra yakni kesehatan, pendidikan, lingkungan dan kewirausahaan.
Melalui kegiatan donor darah ini, kami ingin memastikan bahwa kehadiran Astra Motor Bengkulu di tengah masyarakat dapat dirasakan.
“Fokus Astra Motor tidak terbatas hanya pada bisnis otomotif saja, namun juga turut ambil bagian dalam memperhatikan kebutuhan masyarakat dan lingkungan. Harapan kami dengan aksi donor darah secara rutin ini dapat membantu kebutuhan akan kurangnya pasokan darah di kota Bengkulu dapat dipenuhi” ujar Raymundus.
Kepala Bagian Technical Service (Bapak Rangga Noviar) tampak santai mengikuti kegiatan donor darah
Raymundus berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat di Bengkulu. Terutama dalam mengatasi kekurangan pasokan darah bagi warga yang membutuhkan. Pengamatan di lokasi, para karyawan dan karyawati terlihat antusias mengikuti aksi sosial tersebut.
- Perusahaan Tak Bayar THR Pekerja, KANOPI: Menghisap Darah Buruh
- 19 OPD jadi Temuan BPK
- Ketum JMSI Ingatkan Jangan Sampai UU Pers Dimanfaatkan
