Sampai saat ini kelapa sawit masih sangat diminati perusahaan maupun masyarakat untuk pengembangan komoditas tanaman perkebunan. Karena komoditas ini mampu memberikan keuntungan lebih besar dari komoditas lain.
- Buka Gerai Vaksinasi Dikantor Pos, Dinkes Dan BINDA Kejar Target Capaian Vaksin
- Jaksa Beri Pendampingan Hukum Dinas PUPR-P Lebong
- Sudah Usulkan 334 Formasi, Seleksi P3K Masih Tunggu Juklas Juknis
Baca Juga
Data terhimpun, dari Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, hasil produksi kelapa sawit pertahunnya bisa mencapai 728.361 ton dengan luas keseluruhan perkebunan kelapa sawit yang telah menghasilkan Tandan Buah Segar (TBS) mencapai 182.784 hektare. Hal inilah yang membuat ketertarikan sejumlah investor berminat mendirikan pabrik CPO di Seluma.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Sudarman menyampaikan, saat ini sudah ada tiga perusahaan yang berniat investasi untuk mendirikan pabrik CPO di Kabupaten Seluma. Ketiga perusahaan sudah melaksanakan survei lahan rencana pembangunan.
"Iya, sudah melaksanakan survei dan melakukan pembebasan lahan, pabrik CPO ini nanti pasti membutuhkan tenaga kerja," kata Sudarman, Selasa (14/2).
Ketiga perusahaan yang akan membangun pabrik CPO yaitu PT. Agra Sawit Indo yang berencana membangun pabrik CPO di Desa Sukabulan Kecamatan Talo Kecil dengan luas lahan lebih kurang 40 hektare. Kedua PT. Seluma Sawit Lestari di Kelurahan Sukaraja Kecamatan Sukaraja dengan luar lahan 25 hektare.
Ketiga PT. Mutiara Sawit Seluma yang akan berdiri di Desa Sendawar Kecamatan Semidang Alas Maras dengan luas lahan 44 hektare. Dengan berdirinya pabrik CPO di Seluma dapat mengurangi angka pengangguran.
"Adanya pabrik CPO ini nanti, diharapkan bisa meningkatkan kesejahteran masyarakat dengan harga TBS lebih kompetitif," pungkasnya.
- Ini Panduan Salat Idul Fitri 2021 Dari Kemenag Lebong
- Banjir Kritikan, Bupati Pastikan HUT Seluma Dilaksanakan Sampai Tingkat Desa
- Revisi Perda RTRW Masih Terganjal Peta Dasar