3 jembatan Benteng Marlborough yang merupakan objek
wisata cagar budaya di Bengkulu direnovasi, dengan menggunakan kayu
merbau dari pulau Enggano.
Peresmian renovasi jembatan Benteng Marlborough ini ditandai pemotongan pita oleh Gubernur Bengkulu Ridwan
Mukti, Kamis (28/3/2016) dan langsung meresmikan 3 jembatan baru Benteng
Marlborough, didampingi oleh Komandan Pangkalan Angkatan Laut Letkol
Laut (P) Muhammad Nizar Gadafi, beserta FKPD.
Dikatakan Letkol Laut (P) Muhammad Nizar Gadafi,
Perenovasian yang merupakan karya bhakti TNI AL, dengan didukung oleh
CSR dan SMEPP Pertamina, menghabiskan 4 kubik kayu merbau. Dimana
kayu merbau tersebut merupakan kayu yang berasal dari Bengkulu sendiri
yaitu dari Pulau Enggano.
"Perenovasian jembatan Benteng Marlborough ini menghabiskan
4 kubik kayu merbau, kayu itu kita dapat langsung dari Pulau Enggano
karena kayu ini kualitasnya sama dengan kayu hitam, kayu lilin yang ada
di Kalimantan," kata Nizar Gadafi.
"Dengan adanya perbaikan jembatan ini, diharapkan cagar
budaya Bengkulu bisa tetap dilestarikan dan wisatawan yang berkunjung ke
Benteng merasa lebih nyaman," ujar Nizar Gadafi.
Menurut Nizar Gadafi, perenovasian dilakukan karena kondisi kayu
jembatan objek wisata Benteng Marlborough sudah mulai lapuk termakan
usia.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti sangat
mengapresiasi karya bakhti TNI AL Bengkulu, yang bisa melihat peluang
kegiatannya dengan melakukan perbaikan jembatan objek wisata tersebut.
Hal tersebut nantinya akan sangat bermanfaat untuk kemajuan pariwisata
Bengkulu.
"Saya atas nama pemerintah daerah, sangat berterimakasih
kepada Lanal Bengkulu yang sudah ikut serta mempromosikan pariwisata
Bengkulu terutama Benteng Marlborough," ujarnya.[CW14]
- Letusan Krakatau 1883 Akankah Terulang Kembali?
- Pecah Rekor, Positif Covid-19 Di Bengkulu Tembus 372 Jiwa
- Kemenkumham Bengkulu Berikan Hak Paten Sambal Lokan Mukomuko
Baca Juga
3 jembatan Benteng Marlborough yang merupakan objek wisata cagar budaya di Bengkulu direnovasi, dengan menggunakan kayu merbau dari pulau Enggano.
Peresmian renovasi jembatan Benteng Marlborough ini ditandai pemotongan pita oleh Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti, Kamis (28/3/2016) dan langsung meresmikan 3 jembatan baru Benteng Marlborough, didampingi oleh Komandan Pangkalan Angkatan Laut Letkol Laut (P) Muhammad Nizar Gadafi, beserta FKPD.
Dikatakan Letkol Laut (P) Muhammad Nizar Gadafi, Perenovasian yang merupakan karya bhakti TNI AL, dengan didukung oleh CSR dan SMEPP Pertamina, menghabiskan 4 kubik kayu merbau. Dimana kayu merbau tersebut merupakan kayu yang berasal dari Bengkulu sendiri yaitu dari Pulau Enggano.
"Perenovasian jembatan Benteng Marlborough ini menghabiskan 4 kubik kayu merbau, kayu itu kita dapat langsung dari Pulau Enggano karena kayu ini kualitasnya sama dengan kayu hitam, kayu lilin yang ada di Kalimantan," kata Nizar Gadafi.
"Dengan adanya perbaikan jembatan ini, diharapkan cagar budaya Bengkulu bisa tetap dilestarikan dan wisatawan yang berkunjung ke Benteng merasa lebih nyaman," ujar Nizar Gadafi.
Menurut Nizar Gadafi, perenovasian dilakukan karena kondisi kayu jembatan objek wisata Benteng Marlborough sudah mulai lapuk termakan usia.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti sangat mengapresiasi karya bakhti TNI AL Bengkulu, yang bisa melihat peluang kegiatannya dengan melakukan perbaikan jembatan objek wisata tersebut. Hal tersebut nantinya akan sangat bermanfaat untuk kemajuan pariwisata Bengkulu.
"Saya atas nama pemerintah daerah, sangat berterimakasih kepada Lanal Bengkulu yang sudah ikut serta mempromosikan pariwisata Bengkulu terutama Benteng Marlborough," ujarnya.[CW14]
- Reses Baidari, Warga Keluhkan Soal Bansos Tak Tepat Sasaran
- Diputuskan Tidak Dipecat Dalam Sidang Etik, Bharada E Hanya Demosi 1 Tahun
- Gubernur Rohidin Minta Segera Realisasikan Anggaran Penanganan Covid-19