Meskipun sudah melunasi seluruh biaya ibadah haji hingga mengikuti vaksinasi, jadwal keberangkatan para Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Lebong, belum jelas.
- Keberangkatan 8 Juni, Kemenag Masih Tunggu Tas-Koper CJH
- Bulan Depan Sudah Masuk Asrama, Tas dan Koper CJH Lebong Mulai Dibagikan
- Gandeng IPHI, Kemenag Gelar Manasik Haji Mandiri
Baca Juga
Kepala Kemenag Lebong, Heriansyah melalui Kasi Haji dan Umroh, Yuliana mengungkapkan, sebanyak 92 CJH yang sempat tertunda berangkat tahun 2020 lalu belum mendapat kepastian keberangkatan ke tanah suci. Kendati begitu, persiapan tetap dilakukan. Termasuk vaksinasi Covid-19.
"Sampai saat ini kami belum menerima edaran resmi dari Kemenag. Makanya, persiapan tetap terus dilakukan. Itu sebagai antisipasi jika sewaktu-waktu keberangkatan dibolehkan," ujar Yuli, Kamis (27/5).
Menurutnya, persiapan harus tetap dilaksanakan. Meski kepastian belum ada. Hal itu sebagai antisipasi, jika Indonesia diperkenankan mengirim jemaahnya untuk melaksanakan rukun islam kelima tersebut.
"Tidak mungkin kami mau siapkan mendadak kan. Kalau pemberangkatan haji kami juga masih menunggu pemberitahuan lebih lanjut dari pihak Arab Saudi,” bebernya.
Lanjutnya, alasan belum diberangkatkan karena pandemi Covid 19 masih berlangsung. Sehingga, pihaknya masih menunggu informasi dari Arab Saudi.
“Intinya dari pihak kami sudah siap melakukan pemberangkatan, hanya saja memang menunggu informasi,” tandasnya.
- Keberangkatan 8 Juni, Kemenag Masih Tunggu Tas-Koper CJH
- Bulan Depan Sudah Masuk Asrama, Tas dan Koper CJH Lebong Mulai Dibagikan
- Gandeng IPHI, Kemenag Gelar Manasik Haji Mandiri
