1,5 Juta Pemudik Lolos Dari Penyekatan, Pemda Diminta Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Jokowi/Net
Jokowi/Net

Presiden Joko Widodo menghimbau kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk mengambil langkah mengantispasi agar tidak terjadi perluasan kasus positif Covid-19 di daerah selepas lebaran. Ia meminta Pemda mengambil pelajaran dari lonjakan kasus Covid-19 usai libur lebaran tahun lalu.


"Saya minta gubernur, bupati, wali kota, danrem, dandim, kapolda, kapolres, kejati, kejari, seluruh sekda dan asisten semuanya harus tahu angka-angka (parameter) seperti ini di setiap daerahnya sehingga tahu apa yang harus dilakukan," ujar Jokowi dikutip Kantor Berita Politik RMOL melalui website Sekretaroat negara pada Selasa (18/5).

Jokowi mengungkapkan kekhawatirannya sehubungan jutaan pemudik tahun ini masih lolos dari penyekatan Satgas Covid-19  meski sudah dikeluarkan aturan peniadaan atau pelarangan mudik .

"Memang 1,1 persen kelihatannya kecil sekali, tetapi kalau dijumlah ternyata masih besar, 1,5 juta orang yang masih mudik. Kita harus upayakan agar potensi peningkatan kasus aktif tidak terjadi sebesar tahun-tahun sebelumnya," tuturnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengingatkan,  sebelum lebaran saja sudah ada 15 provinsi yang mengalami peningkatan kasus positif Covid-19.

Daerah-daerah itu antara lain, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat, Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.